Sesak Napas Tiba-Tiba Ini 7 Cara Mengatasinya

SumoQQ Lounge Sesak Napas Tiba-Tiba Ini 7 Cara Mengatasinya Sesak napas bisa terjadi pada siapa saja, dan kapan saja. Bila kamu mengalami sesak napas tiba-tiba, ada beberapa cara yang bisa dicoba untuk mengatasinya. Mulai dari teknik pursed lip breathing, hingga menggunakan kipas genggam.

Sesak Napas Tiba-Tiba? Ini 7 Cara Mengatasinya

Sesak Napas Tiba-Tiba Ini 7 Cara Mengatasinya Pernah mengalami sesak napas tiba-tiba? Kondisi yang dalam medis di kenal dengan sebutan dyspnea ini bisa jadi tanda masalah kesehatan serius. Namun, pada beberapa kasus bisa jadi ringan dan dapat di atasi sendiri di rumah.

Meski begitu, tetap penting untuk mencari tahu penyebab dari sesak napas yang di alami. Terutama bila di sertai dengan gejala lain seperti kulit pucat, jantung berdebar, dan demam. Bila ternyata karena penyakit tertentu, kamu perlu menjalani pengobatan lebih lanjut. 

Cara Mengatasi Sesak Napas Tiba-Tiba

Bila tiba-tiba mengalami sesak napas, jangan dulu panik. Ada beberapa cara yang bisa di lakukan untuk mengatasi kondisi ini, yaitu:

1.Pursed Lip Breathing

Pursed lip breathing melalui mulut adalah cara sederhana untuk mengendalikan sesak napas. Kamu mungkin asing mendengar pursed lip breathing, tetapi cara ini pasti sudah pernah kamu lakukan. 

Pursed lip breathing adalah teknik pernapasan ketika kamu menarik napas melalui hidung kemudian menghembuskannya melalui bibir yang sempit. Tindakan ini membantu memperlambat laju pernapasan yang membuat setiap napas lebih dalam dan lebih efektif.

Teknik pursed lip breathing membantu melepaskan udara yang terperangkap di paru-paru. Cara ini bisa di gunakan kapan saja saat kamu mengalami sesak napas, terutama selama menjalani kegiatan yang cukup berat, seperti menekuk, mengangkat benda, atau menaiki tangga.

Untuk melakukan cara ini kamu perlu membuat otot leher dan bahu rileks. Setelah itu, tarik napas perlahan melalui hidung selama dua hitungan, tutup mulut. Julurkan bibir seolah-olah seperti akan bersiul. Lalu, hembuskan napas perlahan dan lembut melalui bibir sampai hitungan ke empat.

2.Duduk dengan Badan Condong Ke Depan

Beristirahat sambil duduk dapat membantu merilekskan tubuh dan membuat pernapasan lebih mudah. Cobalah untuk duduk di kursi dengan kaki menyentuh lantai, kemudian condongkan dada sedikit ke depan. Letakkan siku di atas lutut dengan lembut atau pegang dagu dengan tangan. Ingat, pastikan agar otot leher dan bahu tetap rileks.

3.Duduk dengan Menyandarkan Kepala Ke Meja

Jika terdapat meja di sekitar kursi, kamu bisa mendapatkan posisi duduk yang sedikit jauh lebih nyaman untuk mengatur napas. Duduk di kursi dengan kaki menyentuh lantai dan menghadap ke meja. Kemudian condongkan dada sedikit ke depan dan letakkan tangan di atas meja. Letakkan kepala di lengan atau bantal.

4.Berdiri dengan Menyandarkan Punggung

Apabila kursi dan meja tidak tersedia, kamu tetap bisa merilekskan tubuh dan mengatur pernapasan dengan berdiri. Berdirilah di dekat dinding dan sandarkan punggung dan pinggul ke dinding. 

Pisahkan kedua kaki selebar bahu dan letakkan kedua tangan di paha. Setelah bahu rileks, condongkan tubuh sedikit ke depan, dan gantungkan lengan di depan.

5.Berdiri dengan Bantuan Lengan

Berdirilah di dekat meja atau perabot datar dan kokoh lainnya yang posisinya sedikit rendah dengan ketinggian bahu. Istirahatkan siku atau tangan di atas perabot dan jangan lupa untuk menjaga leher tetap rileks. Tempatkan kepala di lengan dan rilekskan bahu.

6.Tidur dalam Posisi Santai

Sesak napas kerap terjadi saat tidur yang membuat pengidapnya sering terbangun. Kalau mengalami hal ini, coba untuk berbaring miring dengan meletakan bantal di antara kaki dan tinggikan posisi kepala dengan bantal. Lalu, pastikan agar punggung tetap lurus.

Kamu juga bisa berbaring telentang dengan kepala di tinggikan dan lutut di tekuk dengan bantal di bawah lutut. Kedua posisi ini membantu tubuh dan saluran udara rileks, sehingga membuat pernapasan menjadi lebih mudah.

7.Pernapasan Diafragma

Cara untuk melakukan pernapasan diafragma, kamu perlu duduk di kursi dengan lutut tertekuk dan bahu, kepala, dan leher rileks. Letakkan tangan di atas perut kemudian tarik napas perlahan melalui hidung. Kalau kamu merasakan perut bergerak di bawah tangan.

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *