Mengenal Hormon HCG yang Berperan Penting Selama Proses Kehamilan
SumoQQ Lounge Mengenal Hormon HCG yang Berperan Penting Selama Proses Kehamilan Hormon human chorionic gonadotropin (HCG) yang di produksi oleh plasenta dapat di cek melalui tes urine atau tes darah. Hormon ini memiliki peranan penting selama kehamilan.
Mengenal Hormon HCG yang Berperan Penting Selama Proses Kehamilan Hormon HCG adalah hormon yang di produksi oleh plasenta pada saat kehamilan. Di sebut juga sebagai hormon kehamilan, hormon dapat ditemukan dalam urine atau darah setelah sperma membuahi sel telur.
Hormon ini memiliki peranan sangat penting dalam mendukung kehamilan. Pemahaman yang baik tentang hormon HCG akan memberikan wawasan yang lebih dalam tentang kesehatan kehamilan.
Oleh karena itu, yuk baca artikel di bawah ini agar dapat memahami lebih lanjut mengenai hormon HCG dan perannya dalam proses kehamilan!
Peran Penting Hormon HCG Selama Masa Kehamilan
Berikut adalah beberapa informasi penting mengenai hormon HCG selama kehamilan yang perlu kamu ketahui:
1. Terbentuknya hormon HCG
Setelah pembuahan, sel telur akan melakukan perjalanan melalui saluran tuba menuju rahim. Saat mencapai rahim, sel telur yang telah dibuahi akan menempel pada dinding rahim dan menyebabkan pembentukan plasenta.
Sekitar 11 hari setelah terjadi pembuahan, plasenta mulai menghasilkan hormon HCG dan melepaskannya ke dalam darah serta urine.
Selama 8 hingga 12 minggu pertama kehamilan, tingkat HCG dalam tubuh akan mengalami peningkatan yang signifikan.
2. Peran hormon HCG
Salah satu peran dari hormon HCG adalah untuk mendorong produksi hormon progesteron dan estrogen.
Hormon HCG, bersama dengan progesteron dan estrogen, membantu mempertebal lapisan rahim. Produksi hormon ini juga mencegah terjadinya menstruasi selama kehamilan. Ketiga hormon tersebut membantu menjaga kesehatan janin selama kehamilan.
Hormon ini juga membantu menstimulasi kelenjar tiroid dan mendukung implantasi blastokista yang akan berkembang menjadi bayi.
Selain itu, hormon HCG adalah hormon yang berfungsi untuk mendeteksi kehamilan lewat tes darah dan tes urine.
3. Pemeriksaan darah atau urine
Tes untuk mendeteksi tingkat hormon HCG dalam darah atau urine perlu dilakukan untuk mengkonfirmasi kehamilan. Pemeriksaan darah bersifat lebih akurat karena dapat mendeteksi jumlah hCG yang lebih kecil.
