Alasan Truk Dan Bus Memakai Suspensi Per Keong

Alasan Truk Dan Bus Memakai Suspensi Per Keong

Sumoqq Lounge Alasan Truk Dan Bus Memakai Suspensi Per Keong Mungkin, Gansis akan terheran-heran, kenapa bus dan truk tak memakai per keong. Sementara, jika dibandingkan, mobil-mobil zaman sekarang sudah sangat banyak yang memakai per keong, karena kenyamanan yang lebih tinggi.

Tentu, hal ini menimbulkan rasa penasaran yang cukup besar, “kenapa bus dan truk tak pakai per keong ya?”. Oleh karena itu, ane akan menjawabnya dalam thread yang satu ini.

1. Alasan Truk Daya Angkut

Alasan Truk

Inilah faktor utama kenapa bus dan truk tak memakai per keong. Per keong memiliki daya angkut yang notabene rendah. Apalagi, dengan tren bus berbody SHD saat ini, yang butuh sasis stabil dengan G.V.W tinggi. Tren truk bersasis panjang dan ber-G.V.W tinggi juga menambah alasan mengapa bus dan truk tak memakai per keong.

Per keong memiliki daya angkut yang rendah karena hanya mengandalkan satu batang per saja. Memang, daya angkat dari satu batang per keong cukup tinggi, tetapi bus dan truk membutuhkan per dengan daya angkut yang tinggi, dengan lebih dari satu per.

Misalnya, air suspension, atau bisa juga per daun yang menggunakan banyak per. Per daun akan lebih besar daya angkutnya dengan jumlah per yang banyak, apalagi air suspension yang menggunakan prinsip daya angkut dengan udara.

2. Alasan Truk Durabilitas

Alasan Truk

Yang namanya bus dan truk, pasti akan dipakai sangat sering. Berbeda dengan mobil-mobil biasa, bus yang menjalani trayek Madura-Jakarta misalnya, akan menempuh 1.000 kilometer sekali jalan, bayangkan saja kalau setiap hari bus tersebut jalan.

Belum lagi truk yang biasa melayani trayek tertentu, apalagi truk cabe yang harus menempuh jarak jauh dengan waktu yang sangat singkat.

3. Efisiensi

Setahu ane, per keong dan per daun memiliki shock absorber di bagian tengah yang berfungsi sebagai peredam oskilasi. Shock absorber umumnya berada di bagian tengah, yang berarti jika ingin menggantinya perlu melepas per keongnya juga, dan akan meningkatkan ongkos untuk mengganti shock absorber.

Berbeda dengan leaf spring yang terletak di luar sehingga tak perlu melepas pernya. Terlebih lagi, harga leaf spring atau per daun notabene kurleb lebih murah.

Memang, perawatan air suspension lebih sulit ketimbang per keong. Tetapi, dengan kebanyakan bus dan truk yang memakai per daun, maka efisiensi akan bisa didongkrak Gansis.

Alasan Truk

Di baca juga : Manfaat Kolang Kaling untuk Kesehatan

SUMBER :  Agen Poker

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *