5 Tips Parenting untuk Anak yang Mengalami Glass Child Pahami Mereka!

5 Tips Parenting untuk Anak yang Mengalami Glass Child Pahami Mereka!

SUMOQQLOUNGE – Apakah kamu pernah mendengar istilah glass child? Pada dasarnya term tersebut di tujukan kepada seorang anak dengan saudara kandung yang tengah berjuang melawan penyakit kronis atau memiliki disabilitas.

Sering kali, kebutuhan emosional glass child tidak terpenuhi karena kedua orangtua sibuk merawat saudara kandung yang lebih banyak membutuhkan bantuan dan perawatan. Kata “glass” atau kaca melambangkan kondisi sang anak yang merasa invisible karena orangtua terlalu fokus pada saudaranya yang berkebutuhan khusus. Yuk, simak lima tips parenting untuk anak yang mengalami glass child!

1. Pahami bahwa mereka juga butuh perhatian

Merawat seorang anak yang sedang berjuang melawan penyakit atau memiliki sebuah keterbatasan merupakan hal yang gak mudah. Sebagai orangtua, kamu harus sepenuh hati rela mengorbankan banyak hal demi bisa selalu memberi perawatan yang terbaik baginya.

Hanya saja, jangan sampai kamu juga mengorbankan siblings atau saudara kandungnya hingga lupa di beri perhatian yang mereka butuhkan. Sadarilah kalau mereka juga perlu rasa kasih sayang dan afeksi dari orangtua untuk memenuhi aspek psikologisnya sebagai anak. 

2. Luangkan waktu untuk quality time bersamanya

Waktu sering kali menjadi hal yang di butuhkan oleh anak-anak dari orangtua mereka, tak terkecuali para glass child. Di lansir Parents, kamu harus meluangkan waktu yang cukup untuk beraktivitas dengan setiap anakmu untuk menjaga relasi yang positif.

“Meluangkan waktu minimal selama 15 menit setiap hari bersama anak secara individual dapat berperan penting bagi perkembangan dan pertumbuhan mereka,” ujar Sara Loftin yang merupakan terapis di Children’s Health, Dallas, Amerika Serikat.

Kamu bisa melakukan berbagai aktivitas seperti mengerjakan teka-teki, menonton acara TV, mengobrol, atau membaca buku bersama. Coba tanyakan pula apa kegiatan yang mereka ingin lakukan agar semakin merasa bahagia.

5 Tips Parenting untuk Anak yang Mengalami Glass Child Pahami Mereka!

3. Sampaikan afeksi lewat kata-kata

Tiap glass child tentu saja memiliki karakter atau perilaku yang beragam. Ada yang memiliki segudang prestasi, ada yang cenderung pendiam, atau bahkan merasa selalu berada di bawah tekanan.

Dilansir WikiHow, menjaga komunikasi dua arah yang baik dengan anak jadi salah satu hal penting yang gak boleh ketinggalan. Simak beberapa contoh kata-kata afeksi yang bisa kamu sampaikan berikut ini:

  • “Mama dan papa tahu kalau kami memang sibuk, tapi kami gak akan pernah terlalu sibuk untukmu. Kamu juga penting bagi mama dan papa. Kalau ada sesuatu yang mengganggumu, jangan pernah ragu cerita ke mama atau papa agar bisa membantu kamu.”
  • “Kamu gak perlu selalu mengajari kakak/adikmu, sudah ada terapis ahli yang akan membantunya. Tidak apa-apa untuk menghabiskan sebagian besar waktumu untuk bermain dan bergaul dengan teman-teman, ya.”
  • “Kapan pun kamu sedang butuh bantuan atau ingin bercerita, jangan pernah ragu untuk panggil mama atau papa, ya. Mama dan papa pasti akan meluangkan waktu untuk kamu.”

4. Ajak berbicara mengenai masa depan

Bagi anak yang sudah remaja dan berusia cukup dewasa, kamu bisa ajak mereka untuk deep talk membicarakan masa depan. Glass child rentan merasa khawatir akan masa depan dan bertanya-tanya bagaimana ia bisa merawat sang saudar kandung ke depannya.

“Biasakanlah untuk melibatkan saudara kandung (glass child) dalam percakapan tentang perawatan anakmu di setiap tahap. Hal ini akan membuat masa depan tidak terlihat besar, abstrak, menakutkan, dan menjulang. Sebaliknya, ini adalah langkah alami selanjutnya,” ujar Emily Holl selaku direktur Sibling Support Project.

5. Minta bantuan dari ahli atau orang terdekat

Saat kamu sebagai orangtua mulai merasa overwhelmed dengan parenting dan berbagai hal lainnya, meminta bantuan dari orang lain adalah solusi yang baik. Andalkan orang di sekitarmu, seperti orangtua atau rekan terdekat untuk membantu agar semua anak mendapatkan perhatian yang dibutuhkan. 

Tips lainnya adalah meminta bantuan dari ahli seperti psikolog atau parenting counselor. Ceritakanlah apa yang kamu rasakan, tantangan yang kamu hadapi, dan kondisi anak-anakmu agar harapannya mendapat solusi dari pandangan para ahli.

Itulah tadi lima tips parenting untuk anak yang mengalami glass child. Berusahalah sebaik mungkin agar mampu menjadi orang tua terbaik bagi anak-anakmu, ya!

GABUNG SEGERA BERMAIN BERSAMA KAMI DI SITUS KARTU ONLINE DAN SLOT TERBAIK SE INDONESIA
WA : +855964973259
sarjanabisnis.com/sumoqq

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *