Viral Pengumuman Anak Dicoret dari Kartu Keluarga
Sumoqq Lounge Viral Pengumuman Anak Dicoret dari Kartu Keluarga di media sosial, sebuah pengumuman orangtua yang mencoret nama anaknya dari daftar Kartu Keluarga (KK) Pengumuman tersebut di pajang di koran hingga menjadi perbincangan di kalangan warganet. Orangtua ini menganggap anaknya sudah terlalu menyusahkan sehingga memilih memutuskan hubungan keluarga.
Penampakan koran tersebut di unggah oleh akun Twitter @menteridigital. Pihak keluarga memasang foto pria bernama Erwin dan mengumumkan pria tersebut sudah tak lagi masuk dalam KK.
Mulai hari ini tanggal 16 Desember 2020, tidak saya akui lagi sebagai anak,” demikian pengumuman dalam koran
Keputusan mencoret Erwin dari KK bukan tanpa alasan, kedua orang tuanya menilai pemuda berusia 25 tahun tersebut sudah tak mau mendengarkan nasihat orang tua.Ia juga di nilai telah kurang ajar hingga seringkali melawan terhadap kedua orang tuanya.
“Ia tidak mau mendengarkan nasihat dan kurang ajar serta melawan terhadap saya sehingga menyusahkan saya sebagai orangtuanya,” ungkapnya.
Pihak keluarga menegaskan tak lagi bertanggung jawab atas semua perbuatan yang di lakukan oleh Erwin setelah pengumuman pernyataan putus hubungan.
“Viral Pengumuman Anak Sejak pernyataan ini di muat segala tindak tanduknya di luar adalah menjadi tanggung jawab di rinya sendiri,” ungkapnya.
Pengumuman pria dicoret dari KK itu langsung viral di media sosial. Beragam komentar langsung membanjiri kolom komentar cuitan tersebut.
Banyak warganet tak menyangka aksi mencoret nama dari KK ternyata bukan hanya sebatas guyonan semata, namun benar-benar terjadi.
“PHK = Pemutusan Hubungan Keluarga,” ucap kata warganet
“Sering nih gan di koran Medan. Jadi selain berita obituari, juga pernyataan putus hubungan, perkimpoian, dll. Soalnya di sana sering kasus anak yg kabur entah kemana, terus manfaatin perusahaan bapaknya buat nipu orang,” kata
“Gue pikir di coret dari KK cuma sebatas jokes doang ternyata ada yang beneran kejadian. Ini anaknya segimana bandelnya ya sampai di coret dari KK?” ungkap warganet.
Tapi fenomena ini jamak terjadi di kalangan masyarakat Tionghoa, terutama kota Medan. Secara hubungan memang tidak mungkin ada mantan anak, tapi secara tanggung jawab si ortu bisa lepas tangan dengan adanya pernyataan begini di media massa.
