Terobsesi pada Hubungan? Mungkin Itu Tanda Kecanduan Jatuh Cinta

Terobsesi pada Hubungan? Mungkin Itu Tanda Kecanduan Jatuh Cinta

SUMOQQ Lounge – Terobsesi pada Hubungan, Kecanduan menjadi suatu kondisi serius yang dapat memengaruhi kinerja otak. Cepat atau lambat, kecanduan dapat memengaruhi cara seseorang berpikir dan mengambil keputusan.

Terobsesi pada Hubungan, Dalam kaitan dengan cinta, hubungan sering kali menjadi tahap lanjutan sebagai pembuktian akan perasaan. Hal ini memang tidak ada kaitannya dengan candu karena kehidupan romansa adalah hal wajar.

Karena, bisa jadi dia atau kamu menunjukkan indikasi kecanduan akan jatuh cinta. Nah, simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Gagasan kecanduan jatuh cinta masih kontroversial

Terobsesi pada Hubungan
http://99sumoqq.info

Seorang terapis dan konseling pernikahan dari Amerika Serikat (US), Vicki Botnick, LMFT, menjelaskan jika penggunaan istilah kecanduan yang merujuk pada cinta dan seks adalah kontroversial.

Keduanya (cinta dan seks) merupakan hal alami dari kehidupan manusia, berbeda dengan kasus kecanduan yang berhubungan dengan penggunaan narkoba atau perjudian.

Kurangnya kriteria diagnostik dalam mengkaji kecanduan jatuh cinta

Terobsesi pada Hubungan
http://99sumoqq.info

Berganti pasangan dalam waktu singkat, punya banyak pacar pada waktu bersamaan, keinginan untuk segera mencari baru setelah putus hubungan, dan mencoba menikmati rasanya menjalin hubungan tidak bisa menjadi indikator seseorang dikatakan mengalami kecanduan jatuh cinta.

Secara sederhana, kurangnya kriteria diagnostik juga turut andil dalam merumitkan masalah terkait kecanduan jatuh cinta.

Bagaimana kecanduan jatuh cinta dapat terjadi?

Terobsesi pada Hubungan
http://99sumoqq.info

Faktor tersebut meliputi genetika, zat kimia di otak, pola pengasuhan, dan lingkungan.

Selain itu, Vicki juga mengatakan bahwa harga diri yang rendah menjadi kontributor utama seseorang mengalami kecanduan jatuh cinta. Ini terjadi saat seseorang tidak tahu bagaimana mendapatkan umpan balik positif dari dalam diri, sehingga mereka cenderung membutuhkannya dari sumber lain.

Apa kata penelitian mengenai kecanduan jatuh cinta?

http://99sumoqq.info

Beberapa studi yang terpublikasi telah mengeksplorasi karakteristik kecanduan dalam perkembangan hubungan romansa.

Studi dalam jurnal Frontiers in Psychology tahun 2016 menjelaskan jika cinta merupakan candu alami. Orang yang sedang jatuh cinta sering mengalami euforia, ketergantungan, penarikan diri, dan perilaku lain yang terkait dengan kecanduan.

Selanjutnya, studi dalam jurnal Sexual Addiction & Compulsivity tahun 2018 menekankan akan kaitannya cinta dengan dopamin. Namun, peneliti mencatat bahwa keinginan dan kerinduan cenderung melunak seiring waktu menjadi cinta yang lebih stabil dan abadi (cinta yang saling menguntungkan). Sementara itu, cinta yang bertepuk sebelah tangan lebih mungkin terasa seperti candu dan membuat ketagihan.

Kendali tanda-tanda kecanduan jatuh cinta

Meskipun kecanduan jatuh cinta tidak dikenali sebagai diagnosis resmi, para ahli kesehatan mental dan penelitian telah merumuskan beberapa tanda dan gejalanya.

Tanda dan gejala yang harus diwaspadai sebagai indikasi kecanduan jatuh cinta yakni:

  1. Merasa jatuh cinta secara terus-menerus, konsisten, dan intens
  2. Mendambakan seseorang yang tidak merasakan perasaan yang sama
  3. Mengidealkan ide cinta yang tidak realistis (berkaca pada dongeng atau cerita fiktif)
  4. Tidak peduli dengan siapa menjalin hubungan, asalkan dapat menghabiskan waktu dengan berpacaran
  5. Mengikuti pola yang serupa (putus nyambung)

Jika saat ini kamu tengah berusaha mengatasi perilaku kompulsif yang bisa jadi mengarah pada kecanduan jatuh cinta, maka memiliki kesadaran penuh akan perilaku tersebut adalah langkah awal yang tepat. Ketika kesadaran penuh telah dikantongi, itu dapat mengurangi kecanduan dalam kehidupan romansa.

Selanjutnya, berlatihlah untuk mencintai diri sendiri. Melakukan pembicaraan positif pada diri sendiri dapat membantu meningkatkan harga diri dan hubungan yang lebih baik.

Tidak ada salahnya berhenti sejenak dari hubungan yang menghasilkan pola candu. Beri jeda sejenak untuk hati dan pikiranmu terbebas dari dilematis jatuh cinta. Ingat, kehidupan bukan hanya soal jatuh cinta.

Lewat bantuan dari ahli profesional, pengobatan dan perawatan tepat akan direkomendasikan.

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *