Sering Sendawa Bisa Terjadi Karena Beberapa Kemungkinan Ini.

Sering Sendawa Bisa Terjadi Karena Beberapa Kemungkinan Ini.

SUMOQQ LOUNGEBANDAR TERBAIK Ketika Anda Sering Sendawa mungkin akan berfikiran hal tersebut sangat normal.

Sendawa usai makan adalah sesuatu yang normal dalam kehidupan sehari-hari. Ini karena sendawa merupakan refleks tubuh ketika mengeluarkan udara dari perut melalui mulut.

Sendawa bisa meredakan sakit perut. Namun, jika terjadi terlalu sering, bisa jadi itu adalah tanda dari gangguan kesehatan tertentu. Jika beberapa waktu belakangan Anda sering sendawa.

Berikut Penyebab Sering Sendawa :

Kesehatan

Sendawa 4 kali setelah makan dianggap normal. Namun, jika frekuensinya lebih sering dan cenderung menetap, bisa jadi itu merupakan tanda adanya masalah kesehatan.

Gastroesophageal reflux disease (GERD). Kondisi ini terjadi ketika asam lambung naik kembali ke arah atas menuju kerongkongan.

Infeksi bakteri H. pylori, yaitu infeksi yang terjadi di dalam perut akibat bakteri. Infeksi ini dapat mengakibatkan luka.

Tukak lambung, yaitu luka yang muncul pada dinding lambung akibat terkikisnya lapisan dinding tersebut.

Intoleransi laktosa, yaitu ketidakmampuan usus untuk mencerna laktosa dengan baik. Umumnya, laktosa merupakan suatu bahan yang ditemukan dalam produk-produk susu.

Agen Poker – Malabsorpsi fruktosa atau sorbitol. Ketidakmampuan usus untuk mencerna karbohidrat fruktosa dan sorbitol dengan baik.

Baca Juga :

Penggunaan Obat – Obatan

Selain makanan atau minuman, obat-obatan tertentu juga bisa berisiko membuat Anda sering sendawa. Di antaranya adalah obat diabetes acarbose, obat pencahar laktulosa atau sorbitol, dan obat pereda nyeri seperti ibuprofen atau aspirin.

Perlu diketahui pula bahwa penggunaan obat pereda nyeri secara berlebihan berisiko menyebabkan sakit mag. Nah, mag itu sendiri bisa menyebabkan Anda jadi sering sendawa.

Konsumsi Jenis Makanan Atau Minuman Tertentu

Ada beberapa jenis makanan dan minuman yang bisa membuat Anda sendawa lebih sering, khususnya yang mengandung banyak gas. Gas tersebut bisa kembali naik lewat kerongkongan dan keluar melalui mulut. Makanan dan minuman yang dimaksud adalah minuman berkarbonasi, kacang-kacangan, brokoli, kubis, bawang, kol, pisang, kismis, dan roti gandum.

Aerophagia

Aerophagia adalah kondisi seseorang menelan udara secara berlebihan, disadari maupun tidak. Menelan udara bisa terjadi saat Anda sedang makan, minum, berbicara, atau tertawa. Setiap kali menelan makanan, sekitar 8-32 ml udara akan ikut masuk ke dalam perut bersamaan dengan makanan yang Anda makan.

Ada juga beberapa kondisi lainnya yang membuat Anda berisiko menelan udara dalam jumlah yang lebih banyak. Beberapa contohnya seperti minum dengan sedotan, berbicara saat makan, mengunyah permen karet, merokok, menggunakan gigi palsu yang tidak pas, atau bernapas melalui hidung.

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *