Lebih Cocok Jadi Model Atau Pesepakbola?

Lebih Cocok Jadi Model Atau Pesepakbola?

SumoQQLounge Lebih Cocok Jadi Model Atau Pesepakbola? Ricardo Izecson dos Santos Leite atau yang akrab disapa KAKA. Pria kelahiran Brasilia, Brasil ini mulai menemukan surga untuk menyalurkan bakat sepakbola ketika keluarganya pindah ke Sao Paulo ketika Kaka berusia 7 tahun.

Bandarq Terpercaya Sekolah akademiknya lah yang menemukan bakat sepakbola. Kaka lalu kemudian merekomendasikan untuk masuk ke sekolah sepakbola setempat bernama Alphaville. Lalu Kaka mulai di intai oleh klub setempat yakni Sao Paulo FC. Karena Kaka berhasil membawa Alphaville lolos ke final turnamen lokal. Di Sao Paulo, Kaka sudah mendapat kepercayaan. Sejak berusia 15 tahun dan membuktikan ia berhasil mencetak 23 gol dari 50 pertandingan.

Lebih Cocok Karir luar negara seorang Kaka dimulai ketika AC Milan merekrut dirinya dari Sao Paulo FC pada tahun 2003. Musim perdananya sangat mulus ia sering menjadi kunci permainan tim dan berhasil mencetak 10 gol dari 30 pertandingan. Hasil dari permainannya yang cemerlang ia berulang kali masuk nominasi pemain terbaik Fifa Ballon d’Or, puncaknya terjadi pada 2007. Ketika dirinya membawa bola emas tersebut karena permainan indahnya dan berhasil membawa AC Milan menjuarai UCL 2006/07.

Juni 2009 merupakan momen hijrahnya Kaka ke Real Madrid, kepindahannya menjadi bahan perbincangan karena El Real harus merogoh kocek sebanyak 165jt Euro (± 1T). Musim perdananya di Real Madrid tidak mengecewakan dan berjalan mulus, ia selalu menjadi pilihan utama Mou untuk mengobrak ngabrik pertahanan lawan. Namun patut disayangkan Kaka harus absen selama 8 bulan akibat cedera pada lutut kirinya.

Pada 29 Agustus 2013 Kaka memutuskan untuk meninggalkan Real Madrid, ia berhasil mencatatkan 32 gol, 32 asist, dari 120 pertandingan. Tak lain dan tak bukan adalah AC Milan tempat ia kembali ke klub yang membesarkan namanya dengan mebandatangani kontrak 2 tahun dengan gaji bersih 4jt Euro per musim. Selain bersinar di klub, Kaka juga bermain baik di level negara. Ia memulai debut bersama timnas Brazil saat friendly match melawan Bolivia pada tahun 2002, Kaka juga sempat diturunkan selama 25 menit pada WC 2002, ia juga turut serta membela Brazil pada WC 2006 bahkan ia menjadi MOTM saat mencetak gol tunggal melawan Kroasia.

Sayangnya pada WC 2010 Kaka harus menerima pil pahit. Kala dirinya diganjar kartu merah setelah menyikut muka pemain Pantai Gading yang sebenarnya itu adalah diving dari pemain Pantai Gading. Namun Kaka tanpa protes berlebih kepada wasit seperti halnya pemain² pada umumnya ia berjalan keluar lapangan dengan senyuman.

Lebih-Cocok

Selain Lebih Cocok menjadi andalan tim dimanapun ia bermain, Kaka dikenal sebagai sosok yang religius contohnya adalah ketika dirinya sering memakai kaos pelapis bertuliskan “I Belong To Jesus” selain itu gaya selebrasinya yang menunjuk kedua tangannya keatas tanda bersyukur kepada Tuhan adalah trademark dari seorang Kaka

Lebih Cocok Dari religius kita pindah ke entertain, siapa lagi kalau bukan artisnya sepakbola.

Lebih-Cocok

Pada generasi sepakbola akhir 90an dan awal 2000an ada satu nama pemain yang layak jadi sorotan, dia datang dari Britania dengan kharismanya dan skill mengesankan, ialah David Robert Joseph Beckham. Beckham merupakan sosok selebritis dalam apapun topik mengenai dirinya dan selalu dikenal kemanapun ia pergi. Dari mulai merumput diatas rumput hijau hingga diluar lapangan, Beckham tak pernah berhenti tunjukkan aksi. Lebih Cocok Mengawali karir di Manchester United ia berhasil menguasai dunia walaupun sempat dipinjamkan ke Preston North End, Beckham kembali ke rangkulan Fergie dengan gagah berani. Beckham adalah salah satu dari sekelompok pemain legendaris (Class of ’92) yang menjadi tumpuan United untuk mencetak sejarah treble ditahun ’99. Meski keputusan Fergie untuk menjadikan mereka sebagai tulang punggung permainan sempat menuai protes, Fergie percaya dimasa mendatang mereka akan membawa klub pada masa jayanya.

Beckham seolah olah menjadi ikon klub, selain piawai dalam mengolah bola mati. Gaya rambutnya yang selalu rapih berhak menjadi sorot pandang tersendiri. Beckham diplot sebagai sayap kanan andalan United pada masanya, di musim 1995/96 ia membawa United menjuarai Liga dan Piala FA, 1996/97. Membuat namanya semakin fenomenal ketika memakai nomor punggung 10 peninggalan Mark Hughes ditambah salah aksi Beckham dengan satu sontekan kaki kanan dari tengah lapangan mempermalukan kiper Wimbledon. Beck’s menganggap itu adalah gol terbaik sepanjang karirnya apalagi ia dipuji langsung oleh sang legenda, Eric Cantona. Menurut Beckham ucapan dari Cantona lebih bernilai ketimbang gol itu sendiri. Beckham punya cara tersendiri untuk menjadikan dirinya seorang bintang, lari kencang tak terlalu dinantia oleh dirinya ia cukup tentukan posisi dan pastikan akurasi alhasil tinggal ayunkan kaki dan menunggu bola menemui jala gawang.

Bagaimanapun gaya rambut Beckham nampak serasi kemanapun ia pergi. Beckham nampaknya adalah satu²nya pemain yang paham betul arti pepatah rambut adalah mahkota. Hal tersebut menjadikannya pemain yang paling dikenal dilapangan serta dihormati oleh segala pihak. Berbagai macam gaya rambut pernah ia aplikasikan mulai dari mohawk, ponytail, bald, hingga undercut apalagi setelah hadirnya Victoria dalam kehidupannya,

Hidup glamour menjadi kesetiaannya. Namun tidak semua mengenai Beckham disenangi oleh orang² disekitarnya. Adalah sang Alenatore sir Alex Ferguson yang pernah dibuat marah karena menganggap Beckham terlalu mendewakan fisiknya. Ketimbang performa diatas lapangan, konflik antara keduanya pun tercipta. Beckham dengan sejumlah cerita berbagai gelar di Old Trafford memilih hengkang dari kota Manchester menuju destinasi selanjutnya. Raksasa Spanyol Real Madrid Beckham juga pernah bermain untuk beberapa klub besar. Lagi seperti LA Galaxy, AC Milan, dan di penghujung karir ada PSG sebagai destinasi terakhir Beckham.

Klub² yang pernah dihuni oleh Beckham adalah klub yang beruntung. Selain meningkatkan daya jual klub Beckham juga menampilkan aksi gila yang menghibur penonton. Dimanapun ia bermain pesona Beckham sama sekali tidak memudar malah klub yang dibelanya semakin mendunia.

Lebih-Cocok

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *