Francesco Bagnaia Bertekad Tampil Maksimal di MotoGP India 2023
Francesco Bagnaia Bertekad Tampil Maksimal di MotoGP India 2023
Francesco Bagnaia Bertekad Tampil Maksimal di MotoGP India 2023
SUMOQQ LOUNGE – MotoGP 2023 memulai rangkaian balapan di luar Eropa pada akhir pekan ini. Buddh International Circuit akan menjadi tuan rumah GP India yang digelar pada 22–24 September 2023. Deretan tim dan pembalap tentunya mempersiapkan diri demi mencapai hasil terbaik pada balapan kali ini.
Tak terkecuali Francesco Bagnaia. Pembalap yang akrab disapa Pecco tersebut tengah mempersiapkan fisiknya jelang GP India. Bagnaia mengaku sudah merasa lebih baik dari sebelumnya. Tak ayal, juara dunia MotoGP 2022 itu ingin tampil maksimal demi mempertahankan posisi puncak klasemen pembalap.
1. Francesco Bagnaia mengalami cedera, tetapi masih bisa ikut pekan balap GP San Marino
Francesco Bagnaia masih terlihat cedera setelah insiden di main race GP Catalunya pada 3 September 2023 lalu. Pembalap Ducati Lenovo itu mengalami highside saat keluar dari tikungan kedua dan kakinya ditabrak oleh Brad Binder yang berada tepat di belakangnya. Bagnaia mengalami rasa sakit di tulang ekor dan hematoma besar di lutut kaki kanan.
Meski begitu, Bagnaia masih bisa ikut pekan balap GP San Marino yang berlangsung pada 8–10 September 2023. Secara beruntun, Bagnaia mampu finis di posisi ketiga saat sprint dan main race di Sirkuit Misano. Ia membawa pulang 23 poin dari balapan di hadapan publik sendiri.
2. Francesco Bagnaia mengaku kondisi fisiknya lebih baik dari sebelumnya
Selepas GP San Marino, Francesco Bagnaia tak ikut dalam tes resmi di Sirkuit Misano pada 11 September 2023. Ia beristirahat guna memulihkan kondisi fisik menyongsong pekan balap GP India akhir pekan ini. Bagnaia juga menyampaikan perkembangan atas cedera yang diderita setelah insiden di GP Catalunya.
“Aku rehat setelah balapan di Sirkuit Misano. Akan tetapi, aku juga bekerja keras agar berada dalam kondisi terbaik untuk balapan berikutnya di GP Jepang dan India. Aku merasa lebih baik dari segi fisik juga,” kata Bagnaia dilansir Speedweek.
3. Francesco Bagnaia ingin menjaga fokus demi raih hasil maksimal di GP India 2023
GP India baru pertama kali menjadi tuan rumah MotoGP pada 2023. Sebelumnya, India pernah menggelar Formula 1 dari 2011 hingga 2013. Kondisi ini tentu membuat para tim dan pembalap bekerja lebih keras agar bisa memahami karakteristik sirkuit dengan panjang 5,01 kilometer tersebut. Walau begitu, Bagnaia bertekad untuk tetap fokus menghadapi balapan di Buddh International Circuit.
“Kami akan bekerja seperti biasa untuk mencoba bersiap menghadapi sprint dan main race. Sekarang adalah awal dari waktu yang sangat intens dan penting. Jadi, sangat penting untuk menjaga konsentrasi dan menghindari kesalahan,” jelas Bagnaia.
4. Michele Pirro gantikan Enea Bastianini di GP India dan Jepang
Jika Francesco Bagnaia sudah berada di India, lain halnya dengan Enea Bastianini. Ia harus melewatkan balapan di India lantaran mengalami cedera imbas insiden pada lap pertama main race GP Catalunya. Alhasil, posisi Bastianini akan digantikan oleh Michele Pirro. Nantinya, Pirro juga akan turun saat MotoGP menggelar balapan di Sirkuit Motegi, Jepang, pada 29 September – 1 Oktober 2023.
Pirro sebetulnya menderita memar pada pergelangan kaki kirinya saat terlibat insiden dengan Jack Miller saat GP San Marino. Namun, pembalap asal Italia itu merasa baik-baik saja. Pirro sudah tak sabar untuk turun di GP India dan Jepang yang digelar secara beruntun.
“Aku menantikan untuk balapan pada dua balapan MotoGP. Walau begitu, aku tentu merasa sedih pada Bastianini. Musimnya terbukti sangat rumit. Aku harap dia bisa kembali segera.
Kami akan membalap di trek baru. Jadi, itu akan menjadi kejutan untuk semuanya. Bagaimanapun, aku tetap rileks. Aku akan melakukan yang terbaik. Seperti biasa, itu akan menjadi sebuah kehormatan berbagi garasi dengan pemilik gelar juara dunia,” ucap Pirro.
Francesco Bagnaia masih menduduki posisi puncak klasemen pembalap. Ia sudah mengumpulkan 283 poin dari 12 seri balap yang sudah digelar. Bagnaia punya keunggulan 36 poin dari Jorge Martin yang bercokol di peringkat kedua.
