Dampak Negatif Melewatkan Sarapan Bagi Tubuh
DAMPAK NEGATIF MELEWATKAN SARAPAN
Dampak Sarapan merupakan waktu makan paling penting sebelum menjalani rutinitas. Pasalnya, dalam satu porsi sarapan terdapat nutrisi yang dibutuhkan tubuh agar tetap fit sepanjang hari. Itu sebabnya, pantang meninggalkan sarapan sebelum Anda menekuni aktivitas sehari-hari.
Namun disayangkan, pada kenyataannya masih ada segelintir masyarakat yang kerap meninggalkan sarapan. Alasannya, tidak jarang yang mengatasnamakan diet.
Padahal, melewatkan sarapan memiliki risiko kesehatan yang cukup membahayakan, seperti mengancam metabolisme tubuh serta membuat kesehatan hormon jadi tidak seimbang. Apalagi dampak yang bisa timbul jika Anda selalu melewatkan sarapan setiap hari? Cek selengkapnya.
Mengancam kesehatan jantung
Mereka yang sering melewatkan sarapan, berisiko tinggi terkena serangan jantung dibandingkan dengan mereka yang rutin sarapan. Untuk menghindari risiko gangguan kesehatan jantung, tetaplah rajin sarapan dengan memilih menu sehat. Hal ini juga membantu Anda terhindar dari risiko hipertensi dan penyumbatan arteri.
Meningkatkan risiko diabetes
Sebagian beranggapan bahwa menghindari sarapan dapat mengatur kadar gula darah lebih baik. Padahal, sebuah penelitian mengemukakan bahwa tidak sarapan justru memancing tingginya kadar gula darah sebanyak 26,6% hingga 36,8%.
Memicu kenaikan berat badan
Persepsi keliru selanjutnya seseorang menghindari sarapan adalah lebih cepat menurunkan berat badan. Bila ditelaah, sarapan justru menghindari bobot tubuh seseorang meningkat secara drastis. Bila Anda ingin menurunkan berat badan, pilihlah sarapan dengan menu ringan dan memiliki nutrisi yang tepat bagi tubuh.
Penyebab migrain
Melewatkan sarapan justru membuat kadar gula darah pada tubuh terus menurun. Hal ini yang membuat meningkatnya tekanan darah sehingga memicu migrain disertai sakit kepala.
Menurunkan konsentrasi
Bagi Anda yang memiliki rutinitas sehari-hari yang membutuhkan fokus pada pagi hari, mulailah aktivitas dengan sarapan yang dapat membantu Anda berkonsentrasi lebih lama. Dengan menjaga fokus pada pagi hari, tentunya juga dapat menjaga mood Anda tetap baik selama satu hari penuh
Mudah marah
Bila Anda memiliki rekan yang kerap emosi secara meletup-letup di pagi hari, tanyakan pada mereka apakah sudah sarapan. Pasalnya, bagi mereka sering menghindari sarapan kekurangan nutrisi tubuh. Hal ini yang membuat otak bekerja lebih lambat untuk mengontrol emosi.
Selain itu, sinyal lapar yang dikirim otak juga ikut memicu pelepasan hormon stres adrenalin kortisol yang membuat Anda akan semakin sulit untuk mengontrol amarah dan emosi.
Untuk menghindari dampak dampak buruk tersebut, Anda dapat memilih sarapan sehat dan mudah, seperti pada Nestum.
Sarapan sehat Nestum dari Nestle merupakan sajian multigrain yang diperkaya dengan vitamin dan mineral. Anda juga tidak perlu mengkhawatirkan soal ketidakcocokan selera rasa di lidah. Nestum hadir dalam dua pilihan rasa yang lezat, yaitu Nestum Porridge (rasa manis dan original), serta Nestum 3-in-1 dengan pilihan rasa susu, susu dan pisang, dan susu dan coklat.
Sarapan sehat Nestum cocok bagi Anda yang sedang menjalani pola hidup sehat. Pasalnya, pada satu kemasan Nestum terdapat kandungan Grainsamarta atau kombinasi unik multigrain yang terdiri dari gandum utuh, jagung, beras, serat pangan, vitamin dan mineral, serta kandungan gula yang rendah.
Selain itu, Nestum merupakan sarapan yang dikonsumsi dengan dimakan dan bukan diminum. Hal ini dikarenakan sarapan yang dimakan lebih menyehatkan tubuh sehingga dapat menghasilkan energi yang lebih banyak, produktivitas tetap terjaga, dan tubuh tidak rentan terhadap penyakit.
Kombinasi ini menjadikan Nestum sebagai pilihan sarapan yang cerdas, bercita rasa lezat, serta menghasilkan rasa kenyang lebih lama dengan tetap memerhatikan kandungan gizi yang lengkap dan seimbang.
BACA JUGA AKSI “DEBUS” KOPASSUS BERDIRI 67 TAHUN