AMPAS KOPI DAN TEH JADIKAN PUPUK BERMANFAAT
Sumoqq Lounge AMPAS KOPI DAN TEH JADIKAN PUPUK BERMANFAAT BAGI TANAMAN Kopi adalah salah satu minuman wajib ketika bersantai, selain kopi teh juga merupakan salah satu pilihan favorit masyarakat kita untuk menemani waktu santai. Ada hal menarik tentang kopi dan teh, yaitu dan teh yang biasanya di buang begitu saja ternyata memiliki manfaat yang sangat luar biasa bagi tanaman, tentu ada syaratnya ya untuk hasil yang maksimal dan aman untuk tanaman.
AMPAS KOPI Yuk kita olah dan teh menjadi pupuk organik cair kaya manfaat.
Pertama
Siapkan ampas kopi, teh, air cucian beras, bioaktivator (EM4 ataupun Mikroorganisme Lokal), molase/gula merah/gula pasir, kain untuk menyaring, wadah
untuk mencampur seluruh bahan dan wadah untuk menyimpan campuran.
Kedua
1L air cucian beras di campurkan dengan ampas kopi dan teh kemudian tambahkan 1tutup botol EM4 atau 100mL MOL (di sini kami menggunakan MOL air cucian beras) dan gula sebanyak 1 sendok. Aduk keseluruhan bahan hingga larut sempurna. Kami memilih melakukan fermentasi dengan air cucian beras untuk memperkaya POC yang akan di hasilkan mengingat air cucian beras juga memiliki
banyak kandungan nutrisi bahkan vitamin yang bermanfaat untuk tanaman.
Ketiga
Siapkan wadah penyimpanan untuk proses fermentasi. Lakukan penyaringan ya untuk memisahkan ampas kopi dan teh dengan cairannya dan cairan inilah yang kita fermentasi
Kami menggunakan botol yang di modifikasi dengan selang yang tersambung ke botol lain yang berisi air.
Hal ini bertujuan agar ketika terbentuk gas maka gas tersebut akan di alirkan ke wadah yang telah berisi air dengan harapan meminimalkan risiko ledakan
dan meminimalkan kegiatan buka tutup botol untuk mengeluarkan gas setiap hari. Simpan di tempat yang tidak terkena sinar matahari agar proses fermentasi terjadi sebagaimana mestinya.
Keempat AMPAS KOPI
Biarkan proses fermentasi ini terjadi selama beberapa hari (biasanya 5-7hari). Fermentasi ampas kopi memakan waktu yang relatif lebih singkat di bandingkan fermentasi dengan menggunakan bahan lainnya.
Kelima AMPAS KOPI
Setelah proses fermentasi selesai sebaiknya lakukan penyaringan kembali dan menyimpan hasil fermentasi pada wadah lainnya. Penyaringan ulang tentu bertujuan untuk memastikan bahwa hasil fermentasi yang akan kita simpan benar-benar hanya
cairannya saja dan menjaga keawetan peralatan kebun kita ketika nanti POC ini di gunakan sebagai pupuk semprot.
Bagaimana cara menggunakannya? Cara menggunakan POC ampas kopi dan teh ini sangat sederhana. Untuk POC yang di kocor, larutkan 20-30 mL POC ampas kopi ke air sebanyak 1L. Gunakan larutan ini sebanyak 100-200 mL untuk setiap tanaman tergantung usia tanaman ya. Pupuk kocor ini bisa di gunakan 1 minggu sekali.