Telinga Berdarah Penyebab Gejala Perawatan

Telinga Berdarah: Penyebab, Gejala, Perawatan
Telinga Berdarah Penyebab Gejala Perawatan

Website terpercaya dan terbesar Telinga Berdarah Penyebab Gejala Perawatan Pendarahan telinga adalah drainase telinga yang mengandung darah. Cairan yang keluar mungkin juga mengandung nanah, kotoran telinga, dan cairan lainnya. Salah satu penyebab umum telinga berdarah adalah gendang telinga pecah atau berlubang, meskipun ada juga kemungkinan penyebab lainnya.

Kalau kamu mengalami pendarahan telinga, penting untuk segera mencari perhatian medis, apalagi jika ini terjadi setelah jatuh atau mengalami benturan di kepala.

Baca terus untuk mengetahui berbagai kemungkinan penyebab telinga berdarah, gejala lain yang mungkin terjadi, kapan harus mencari bantuan medis, serta pilihan .

Gejala lain yang dapat menyertai

Mengutip Buoy Health, tergantung penyebabnya, berikut ini beberapa gejala yang mungkin menyertai telinga berdarah:

Rasa sakit.
Demam.
Gangguan pendengaran.
Telinga berdenging.
Sensasi berputar.
Nanah mengalir dari telinga.
Kulit bersisik.
Benjolan putih mengilap.
Tanda merah melingkar atau seperti laba-laba.

Penyebab

Telinga bisa berdarah karena beberapa kondisi.

Cedera atau luka ringan: Jika kamu saluran telinga dengan kuku atau menggunakan korek kuping kuat (atau terlalu dalam), telinga bisa berdarah. Jenis cedera ini biasanya tidak serius. Jaga agar luka tetap bersih untuk menghindari infeksi.
Gendang telinga pecah: Gendang telinga adalah membran yang melindungi telinga tengah dari bakteri. Ketika selaput ini robek, ia bisa berdarah. Suara keras, infeksi telinga parah, dan trauma dapat menyebabkan gendang telinga pecah atau berlubang.
Trauma: Kecelakaan atau pukulan di kepala dapat menyebabkan pendarahan internal dan trauma telinga. Jika mengalami cedera yang berpotensi fatal ini, kamu harus segera mendapatkan bantuan medis.
Infeksi telinga yang parah: Infeksi telinga tengah dapat menyebabkan rasa sakit, gangguan pendengaran sementara, dan keluarnya cairan dari telinga. Pendarahan adalah gejala infeksi telinga yang umum. Gendang telinga dapat pecah akibat infeksi telinga karena infeksi dapat menyebabkan cairan atau nanah menumpuk di telinga.
Benda asing di telinga: Anak-anak yang memasukkan benda kecil ke dalam telinganya dapat mengalami rasa sakit dan pendarahan.
Kanker telinga: Meskipun sangat jarang, kanker telinga dapat menyebabkan pendarahan, mati rasa, dan gangguan pendengaran.

Diagnosis

Pertama-tama, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan memeriksa telinga, leher, kepala, dan tenggorokan.

Kalau kamu baru saja jatuh atau mengalami kecelakaan, dokter mungkin merasa yakin bahwa pendarahan adalah akibat dari cedera. Dokter mungkin memesan tes atau tes laboratorium untuk diagnosis atau memeriksa jika ada kerusakan tambahan.

Dokter mungkin mengirim kamu ke rumah sakit atau fasilitas perawatan darurat untuk tes lebih lanjut, di mana dokter dapat memantau kondisi dengan cermat untuk perubahan kesadaran.

Apabila penyebab pendarahan tidak jelas, dokter mungkin melakukan pemeriksaan fisik yang menyeluruh. Dokter dapat menggunakan untuk melihat bagian dalam telinga dan mencari kemungkinan kerusakan, serpihan, atau penyebab lainnya.

Jika masih tidak memberikan hasil yang jelas, tes seperti sinar-X atau CT mungkin bisa membantu.

Perawatan

. Penanganan untuk pendarahan telinga akan pada penyebab yang .

Antibiotik: Untuk mengobati dan membersihkan beberapa infeksi. Namun, tidak semua infeksi telinga antibiotik. Infeksi virus tidak akan terapi antibiotik.
Menunggu dengan waspada: Banyak penyebab yang mendasari pendarahan telinga akan hilang dengan sendirinya seiring waktu. . Dokter akan meminta kamu untuk melaporkan setiap perubahan.
Kompres hangat: Basahi waslap dengan air panas atau hangat. Letakkan kain di atas telinga yang sakit. Panas akan dengan lembut mengurangi rasa sakit dan ketidaknyamanan.

Komplikasi yang dapat terjadi


Namun, beberapa infeksi atau cedera telinga yang parah mungkin memiliki komplikasi jangka panjang.

Komplikasi ini dapat mencakup:

Pendarahan dari luka atau cedera kecil pada telinga luar mungkin tidak memerlukan perhatian medis. Akan tetapi, apabila kamu mengalami telinga berdarah, yang terbaik adalah bergegas menemui dokter untuk diagnosis dan perawatan.

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *