5 Pembalap Argentina yang Pernah Naik Podium F1
PKV SLOT 5 Pembalap Argentina yang Pernah Naik Podium F1 Berbicara Argentina di tak lepas dari nama Juan Manuel Fangio. Ia merupakan legenda balap F1 dengan koleksi lima gelar juara dunia sekaligus satu-satunya juara dunia asal Argentina.
memang sudah lama tak menghiasi lintasan jet darat bergengsi ini. Pembalap Negeri Tango terakhir yang berlaga di sana adalah Gaston Mazzacane pada 2001 di bawah bendera Prost.
lebih banyak tampil di F1 pada dekade 1950-an. Termasuk Juan Manuel Fangio, ada empat pembalap Argentina yang pernah naik podium di Formula 1.
1. Carlos Menditeguy
Balapannya di luar Argentina terjadi pada 1955 di GP Italia serta 1957 di GP Monako, Prancis, dan Inggris. Musim 1957 juga menjadi satu-satunya momen Menditeguy meraih podium, tepatnya ketika finis ketiga di GP Argentina.
2. Onofre Marimon
Onofre Marimon balapan di Formula 1 bersama Maserati pada 1951, 1953, dan 1954. Marimon tercatat dua kali naik podium ketika finis ketiga di GP Belgia 1953 dan GP Inggris 1954.
Karier Marimon di F1 berakhir ketika mengalami kecelakaan fatal pada sesi kualifikasi GP Jerman 1954. Kematiannya merupakan yang pertama terjadi di F1, mengecualikan balapan Indianapolis 500. Kepergiannya sangat dirasakan kompatriotnya, seperti Juan Manuel Fangio dan Jose Frolian Gonzalez.
3. Jose Frolian Gonzalez
Jose Frolian Gonzalez merupakan pembalap yang cukup kompetitif meski tak pernah meraih gelar juara dunia. Hal itu dibuktikan dengan raihan peringkat ketiga pada 1951 dan runner-up pada 1954.
Gonzalez sendiri mengoleksi 15 podium dengan 2 di antaranya merupakan kemenangan dari 9 musim berlaga di Formula 1. Pembalap berjuluk The Pampas Bull tersebut juga merupakan teman dekat dari Juan Manuel Fangio.
4. Carlos Reutemann
Carlos Reutemann merupakan salah satu pembalap terbaik yang tak pernah menjadi juara dunia Formula 1. Raihan 45 podium serta 12 kemenangan membuktikannya sebagai salah satu pembalap papan atas pada masanya.
Pembalap yang selama kariernya membela Brabham, Ferrari, Lotus, dan Williams tersebut sempat tiga kali menjadi peringkat ketiga pada 1975, 1978, dan 1980. Pada 1981, ia hampir menjadi juara dunia bersama Williams. Reutemann hanya tertinggal satu poin dari sang juara, Nelson Piquet.
5. Juan Manuel Fangio
Sebelum era Michael Schumacher dan Lewis Hamilton, Juan Manuel Fangio merupakan peraih gelar juara dunia Formula 1 terbanyak dengan lima gelar. Dari 8 musim yang dilakoni, Fangio hanya sekali finis di luar 2 besar. Itu terjadi ketika hanya melakoni tiga balapan pada 1958.
Gelar juara dunia pertama Fangio terjadi pada 1951 ketika membela Alfa Romeo. Kemudian, pada 1954 dan 1955, Fangio juara dunia bersama Mercedes. Ferrari dan Maserati melengkapi titel juara dunia Fangio menjadi lima pada 1956 dan 1957.
Selama berkarier di F1, Juan Manuel Fangio mencetak 25 kemenangan dan 35 podium. Ia juga masih memegang rekor pembalap dengan persentase kemenangan tertinggi dalam sejarah F1. Sekitar 47,06 persen balapannya menjadi kemenangan.
Argentina memang sudah lama tak memiliki jagoan di Formula 1. Namun, mereka sempat mempunyai pembalap legendaris pemilik lima gelar juara dunia, Juan Manuel Fangio.