Persija Putus Rekor Buruk di Malang

Persija Putus Rekor Buruk di Malang, Doll: Kami Layak Menang
Persija Putus Rekor Buruk di Malang

Agen Poker Terpercaya Persija Putus Rekor Buruk di Malang Persija Jakarta berhasil melepas dahaga usai membekuk Arema FC dengan skor 1-0 di Stadion Kanjuruhan, , Minggu (28/8/2022). Sebab, ini jadi kemenangan pertamanya mereka di markas Arema, setelah terakhir kali terjadi pada 2003 silam.

Persija harus melewati waktu 19 tahun untuk bisa memutus rekor jebloknya di markas Singo Edan. Menariknya, kemenangan terakhir Persija di Kanjuruhan saat Muhammad Ferarri belum lahir.

Thomas Doll baru tahu Persija punya rekor buruk di Malang

Pelatih Persija, Thomas Doll, baru mengetahui tim besutannya memiliki rekor buruk di Malang. Dia pun senang akhirnya bisa membantu Macan Kemayoran mematahkan kutukan tersebut.

Namun, Doll menganggap anak asuhnya memang layak menang. Mereka tampil spartan sepanjang laga. Para pemain bekerja keras untuk mencegah sederet peluang Arema menjadi gol.

“Saya baru mengetahui ini kemenangan pertama kami di sini setelah 19 tahun. Hal ini membuktikan betapa sulitnya mengalahkan Arema di Kanjuruhan. Tapi, saya rasa kami layak mendapatkan kemenangan ini,” kata Doll seusai laga.

Doll sanjung peningkatan Persija

Doll senang dengan cara Persija memenangkan laga ini. Abdulla Yusuf dan kolega di nilai sudah menunjukkan peningkatan dalam segi permainan.

Dia berkaca pada gol yang di ciptakan Michael Krmencik jelang turun minum. Mereka melakukannya melalui skema serangan balik. Padahal, hal ini baru pertama kali dia lihat selama menangani Persija.

“Kami berhasil mencetak gol dengan situasi serangan balik, di mana kami jarang melakukan itu. Tim kami bekerja sangat keras untuk bisa mengamankan tiga poin,” ujar Doll.

Persija masih memiliki kekurangan

Kemenangan ini tak serta-merta membuat Doll puas. Penampilan Persija di nilai telat panas, lantaran sedikit kelimpungan pada 15 menit pertama.

“Dalam 10-15 menit pertama kami tidak bermain baik sehingga Arema memberikan banyak ancaman. Tapi setelah itu, kami bisa menemukan tempo,” kata Doll.
Kemenangan ini membuat Persija merangsek ke peringkat lima klasemen sementara Liga 1 2022/23. Mereka mampu mengoleksi 14 poin hasil dari empat kali menang, dua imbang, dan sekali menderita kekalahan dalam tujuh aksinya.

Persija harus melewati waktu 19 tahun untuk bisa memutus rekor jebloknya di markas Singo Edan. Menariknya, kemenangan terakhir Persija di Kanjuruhan saat Muhammad Ferarri belum lahir.

Thomas Doll baru tahu Persija punya rekor buruk di Malang

Pelatih Persija, Thomas Doll, baru mengetahui tim besutannya memiliki rekor buruk di Malang. Dia pun senang akhirnya bisa membantu Macan Kemayoran mematahkan kutukan tersebut.

Namun, Doll menganggap anak asuhnya memang layak menang. Mereka tampil spartan sepanjang laga. Para pemain bekerja keras untuk mencegah sederet peluang Arema menjadi gol.

“Saya baru mengetahui ini kemenangan pertama kami di sini setelah 19 tahun. Hal ini membuktikan betapa sulitnya mengalahkan Arema di Kanjuruhan. Tapi, saya rasa kami layak mendapatkan kemenangan ini,” kata Doll seusai laga.

Doll sanjung peningkatan Persija

Doll senang dengan cara Persija memenangkan laga ini. Abdulla Yusuf dan kolega di nilai sudah menunjukkan peningkatan dalam segi permainan.

Dia berkaca pada gol yang di ciptakan Michael Krmencik jelang turun minum. Mereka melakukannya melalui skema serangan balik. Padahal, hal ini baru pertama kali dia lihat selama menangani Persija.

“Kami berhasil mencetak gol dengan situasi serangan balik, di mana kami jarang melakukan itu. Tim kami bekerja sangat keras untuk bisa mengamankan tiga poin,” ujar Doll.

Persija masih memiliki kekurangan

Kemenangan ini tak serta-merta membuat Doll puas. Penampilan Persija di nilai telat panas, lantaran sedikit kelimpungan pada 15 menit pertama.

“Dalam 10-15 menit pertama kami tidak bermain baik sehingga Arema memberikan banyak ancaman. Tapi setelah itu, kami bisa menemukan tempo,” kata Doll.
Kemenangan ini membuat Persija merangsek ke peringkat lima klasemen sementara Liga 1 2022/23. Mereka mampu mengoleksi 14 poin hasil dari empat kali menang, dua imbang, dan sekali menderita kekalahan dalam tujuh aksinya.

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *