Gejala Malaria yang Wajib Diwaspadai

SumoQQLounge – Malaria merupakan penyakit serius yang harus segera di tangani. Kenali gejala malaria yang wajib di waspadai berikut!

Malaria adalah penyakit serius yang di sebabkan oleh infeksi parasit melalui gigitan nyamuk. Bila penyakit ini tidak di tangani dengan benar, akan berakibat fatal dan menyebabkan seseorang kehilangan nyawanya.

Gejala Malaria yang Wajib Diwaspadaia

Gejala malaria akan muncul bila kamu di gigit oleh nyamuk yang sudah terinfeksi parasit. Melansir dari Stanford Healthcare, ada lima spesies parasit plasmodium yang menyebabkan seseorang terkena malaria. Spesies parasit tersebut antara lain, Plasmodium falciparum, Plasmodium malariae, Plasmodium vivax, Plasmodium ovale, dan Plasmodium knowlesi.SUMOQQ

Malaria falciparum berpotensi mengancam jiwa. Pasien dengan malaria falciparum berat dapat mengalami gagal hati dan ginjal, kejang, dan koma. Sedangkan infeksi Plasmodium vivax dan Plasmodium ovale umumnya menyebabkan penyakit yang kurang serius, tetapi parasit dapat tetap aktif di hati selama berbulan-bulan, menyebabkan munculnya kembali gejala berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun kemudian. Gejala malaria pada umumnya terdiri dari:

Tahapan Gejala Malaria

Pada tahap awal, gejala malaria bisa di mulai dengan gejala seperti flu sesuai yang telah di paparkan di atas. Seberapa buruk gejala malaria dapat bervariasi tergantung pada usia, kesehatan umum, dan jenis parasit malaria yang kamu miliki.SUMOQQ

Beberapa jenis malaria, gejalanya terjadi dalam siklus 48 jam. Selama siklus ini, kamu mungkin merasa dingin atau menggigil di awal. Kamu juga bisa mengalami demam tinggi di sertai dengan keringat dan kelelahan yang parah. Gejala-gejala ini biasanya berlangsung antara 6 sampai 12 jam.

Dalam beberapa kasus, malaria dapat menyebabkan gangguan fungsi otak atau sumsum tulang belakang, kejang, atau kehilangan kesadaran. Jenis malaria yang paling serius disebabkan oleh parasit Plasmodium falciparum. Tanpa perawatan segera, jenis ini dapat menyebabkan komplikasi parah seperti masalah pernapasan dan kegagalan organ yang mengancam jiwa.SUMOQQ

Malaria di Indonesia

Meskipun membahayakan, malaria tidak bisa di tularkan secara langsung dari satu orang ke orang lainnya, melainkan bisa tertular jika terjadi kontak langsung dengan darah pengidap. Contohnya sang bayi dalam kandungan bisa tertular dari ibunya yang terinfeksi malaria.

Segera tanyakan pada dokter jika kamu atau keluargamu menunjukkan gejala malaria seperti yang di jelaskan di atas. Apalagi jika kamu sedang habis bepergian dari daerah endemis malaria di Indonesia yang menjadi tempat penyumbang terbanyak angka malaria di Indonesia. Hal ini berguna untuk mempercepat proses pengobatan agar bisa segera di mulai.SUMOQQ

Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan, sekitar 86% kasus malaria terjadi di Provinsi Papua dengan jumlah 216.380 kasus di tahun 2019. Lalu, di susul dengan Provinsi Nusa Tenggara Timur sebanyak 12.909 kasus dan Provinsi Papua Barat sebanyak 7.079 kasus.SUMOQQ

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *