Fakta Menarik Kemenangan Chelsea di UCL

6 Fakta Menarik Kemenangan Chelsea atas AC Milan di UCL
Fakta Menarik Kemenangan Chelsea di UCL

Sumoqq Fakta Menarik Kemenangan Chelsea di UCL Betajuk big match, laga Chelsea melawan AC Milan berlangsung seru. Tentunya ada banyak drama dan fakta yang tersaji sepanjang pertandingan.

Reece James jadi pemain termuda yang cetak gol dan assist

Reece James layak dinobatkan sebagai Man of the Match dalam pertandingan dini hari tadi. Selain mencetak gol, pemain asal Inggris tersebut juga berhasil memberikan assist. Ia membuat assist untuk gol yang diciptakan oleh Pierre-Emerick Aubameyang.

Berkat catatan itu, James menjadi pemain Chelsea termuda yang pernah menorehkan gol serta assist dalam satu pertandingan UCL. Sang pemain melakukan hal tersebut saat usianya 22 tahun 301 hari.

Reece James menjadi bek paling produktif

Reece James memang tampil konsisten dalam beberapa tahun terakhir bagi Chelsea. Tidak hanya solid dalam bertahan, ia juga sangat aktif dalam membantu penyerangan.

Sejak awal musim lalu, tidak ada bek yang mencetak lebih banyak gol daripada James di semua kompetisi. Ia mampu menorehkan 8 gol dan 11 assist dari 41 penampilan.

AC Milan kebobolan tiga gol untuk pertama kalinya sejak 2014

AC Milan tampil tidak dengan kekuatan penuh saat menghadapi Chelsea. Tim asuhan Stefano Pioli itu tampil tanpa beberapa pemain andalannya. Theo Hernandez, Davide Calabria, Alexis Saelemaekers, Zlatan Ibrahimovic, Alessandro Florenzi, dan Simon Kjaer harus absen karena mengalami cedera.

Wesley Fofana cetak gol debut bagi Chelsea

Pertandingan melawan AC Milan sepertinya tidak akan mudah untuk dilupakan oleh Wesley Fofana. Pasalnya, ia berhasil mencetak gol pertamanya bagi The Blues sejak didatangkan pada Agustus 2022 lalu.

Fofana memecah kebuntuan pada menit ke-24. Ia berhasil memaksimalkan kemelut di depan gawang Ciprian Tatarusanu.

Graham Potter mencatatkan kemenangan perdana di UCL

Pada 2012, Graham Potter memulai karier profesionalnya sebagai seorang pelatih. Ia saat itu menangani klub kasta ketiga sepak bola Swedia, Ostersund.

Sekitar 10 tahun kemudian, ia untuk pertama kalinya menangani tim yang bermain di kompetisi UCL. Hebatnya, Potter berhasil mencatatkan kemenangan perdana di UCL melawan tim dengan tradisi juara, AC Milan.

Chelsea geser posisi AC Milan di Grup E

Tambahan tiga poin membuat Chelsea naik ke posisi kedua Grup E UCL 2022/2023. Reece James dan kolega menyalip AC Milan yang sama-sama mengoleksi 4 poin dari 3 pertandingan. Namun, The Blues layak berada di urutan lebih atas karena unggul head-to-head.

Selain pulang dengan tangan kosong, AC Milan juga merasakan kekalahan perdana di UCL musim ini. Kini, selisih gol AC Milan menjadi minus satu gara-gara dijebol Chelsea sebanyak tiga kali.

Chelsea akan kembali berjumpa dengan AC Milan pada matchday keempat Champions League, Rabu (12/10/2022) dini hari WIB. AC Milan bakal berstatus sebagai tim tuan rumah pada pekan depan.

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *