5 Penyebab Anak Sakit Setelah Mudik

5 Penyebab Anak Sakit Setelah Mudik

Sumoqq penyebab Anak Sakit Setelah Mudik Para orang tua mungkin mulai panik mendapati anaknya tiba-tiba mengeluh sakit atau demam tinggi setelah berlibur atau mudik hari raya Idulfitri. Ada beberapa penyebab anak sakit setelah berlibur yang perlu di ketahui.

Ketua unit kerja koordinasi Infeksi Tropik Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) Anggraini Alam mengatakan, anak memang bisa mengalami masalah kesehatan setelah berlibur atau mudik ke kampung halaman.

“Biasanya mengalami demam atau diare, kondisi yang sebenarnya ringan tapi bisa membuat para orang tua panik dan tetap harus waspada,” kata Anggraini dalam webinar yang di gelar IDAI dengan tema Penyakit yang Harus Di waspadai Setelah Lebaran, Selasa (10/5).

  1. Makanan dan minuman

Di kampung halaman saat mudik atau di tempat berlibur orang tua tidak bisa memantau makanan apa saja yang masuk ke perut anak. Terkadang anak lepas kendali dan jajan di luar, sehingga bakteri kemungkinan masuk melalui makanan atau minuman yang di konsumsi sembarangan.

  1. Tempat baru

Penyebab anak sakit setelah mudik berikutnya adalah lingkungan baru. Tempat dan lingkungan baru bisa membuat anak stres hingga mengalami gangguan pencernaan dan kesulitan makan.

  1. Tergigit hewan atau serangga

Hewan atau serangga pembawa virus dan penyakit bisa menggigit anak tanpa sepengetahuan orang tua.

  1. Tertular infeksi dari orang lain

Bisa saja anak bermain atau bertegur sapa dengan orang yang telah terinfeksi virus. Hal ini membuat anak terpapar dan terkena demam atau penyakit lain setelah masa inkubasinya selesai.

  1. Stres di perjalanan

Anak-anak biasanya menahan keinginan buang air kecil dan air besar saat di perjalanan. Mereka memilih menahan kencing atau buang air besar dengan alasan takut atau tidak nyaman.

Apa yang Harus Di lakukan Orang Tua?

Sakit adalah hal yang pasti, namun bisa di cegah. Menurut Anggraini, orang tua bisa melakukan pencegahan dengan memberikan perhatian yang sama pada anak saat berlibur atau mudik seperti di rumah. Mengetahui beberapa penyebab anak sakit setelah berlibur bisa jadi langkah pencegahan.

Orang tua bisa menjaga makanan dan kebersihan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan agar virus tidak mudah masuk ke tubuh anak. Dalam kesempatan itu, Anggraini juga meminta orang tua bisa berkata jujur kepada dokter atau tenaga medis.

“Saat konsultasi harus jujur, kalau anak sakit dan di bawa ke dokter ceritakan semuanya, apa saja yang di makan anak dan habis dari mana. Ini bisa membantu dokter mendiagnosis penyakit anak,” kata dia.

Sumber Agen Poker Berkwalitas

Solusi Jika Anak Demam Setelah Perjalanan Jauh atau Mudik

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *