5 Ciri Kamu Memiliki Inner Child Kurang Didengar Orangtua Saat Bicara

5 Ciri Kamu Memiliki Inner Child Kurang Didengar Orangtua Saat Bicara

SUMOQQLOUNGE – Sebagian orangtua tidak memerhatikan hal-hal kecil yang di lakukan agar anak memiliki kepribadian yang baik di saat dewasa. Bahkan, pengalaman buruk semasa kecil atau biasa di sebut dengan inner child bisa membentuk kepribadian yang kurang baik ketika dewasa. Hal itu karena saat kamu masih kecil, otakmu sedang tajam-tajamnya merekam segala tingkah laku dari orang-orang terdekatmu, terutama orangtua.

Meskipun sering di anggap sepele, ternyata inner child yang terluka bisa memunculkan sikap dan perilaku yang kurang wajar. Berikut lima ciri kamu memiliki inner child yang kurang di dengarkan ketika berbicara. Yuk, simak baik-baik melalui artikel ini!

1. Terlalu banyak menjelaskan tentang di rimu terhadap orang lain

Jika orangtuamu atau orang terdekatmu tidak mau mendengarkan perkataanmu saat kecil, itu ternyata akan berdampak pada saat kamu dewasa. Biasanya mereka itu selalu menganggap bahwa perkataanmu itu adalah omongan anak kecil yang tidak bermakna sama sekali.

Sehingga, saat kamu dewasa kamu akan berusaha menjelaskan kepada semua orang bahwa kamu sangat penting. Padahal, hal tersebut bisa membuat kamu di anggap terlalu banyak omong kosong oleh lawan bicaramu.

5 Ciri Kamu Memiliki Inner Child Kurang Didengar Orangtua Saat Bicara

2. Selalu melebih-lebihkan pengalamanmu

Jika kamu merasa bahwa kamu adalah orang yang paling banyak memiliki pengalaman, itu artinya ada masalah terhadap inner child kamu. Karena bukan hanya kamu, semua orang juga memiliki rintangan atau struggle yang harus di hadapi dalam hidupnya. Kamu akan dengan sangat antusias menceritakan pengalamanmu yang mungkin bisa membuat lawan bicaramu merasa bosan dan jenuh.

Bahkan, kamu selalu ingin memastikan bahwa orang lain mendengarkan dan memperhatikan pengalaman yang kamu ceritakan. Hal itu ternyata bukan termasuk hal yang kurang wajar sebagai manusia yang memiliki cobaan hidup masing-masing.

3. Sering sembunyikan emosi negatif

Ketika masa kecil kamu kurang di dengarkan oleh orang terdekatmu, hal itu ternyata bisa membuat kamu terlalu fokus untuk mempertahankan hubungan yang bahagia dengan menghindari konflik. Hal itu ternyata bisa berdampak bagi emosimu, yaitu kamu tidak bisa melepaskan emosimu. 

Selain itu, kamu menyembunyikan  emosi negatifmu karena kamu takut menjadi beban bagi orang lain. Hal ini sering di anggap sepele, padahal dampak bagi mental kamu sangat besar karena bisa sebabkan penyakit.

4. Selalu merasa hampa

Ternyata kurang di dengarkan semasa kecil bisa membuat kamu merasa tidak berarti dan berguna. Bahkan, kamu selalu menganggap selalu ada yang salah pada di rimu. Hal ini bisa membuat kamu tidak bisa percaya diri dengan jati diri kamu yang sebenarnya.

Padahal, ini bisa berdampak buruk pada kesehatan mental kamu. Jika, di diamkan kamu akan menjadi pribadi yang sulit berkembang, lebih parahnya lagi kamu akan mengalami gangguan mental seperti depresi.

5. Merasa takut di tinggalkan orang tersayang

Dampak terakhir ketika kamu tidak di dengarkan semasa kecil bisa membuat kamu merasa tidak berharga. Kamu akan selalu merasa tidak memiliki nilai dan kurangnya kepercayaan diri. Hal tersebut membuat kamu selalu bergantung pada orang lain. Bahkan kamu akan melakukan segala cara agar tidak di tinggalkan oleh orang lain.

Bahkan, kamu rela melakukan segala cara termasuk melukai diri sendiri agar orang yang kamu sayangi tidak pernah meninggalkanmu. Hal itu tentunya sudah mengganggu kesehatan mental kamu. Itulah tadi lima ciri kamu memiliki luka batin yang kurang di dengarkan saat berbicara. Semoga artikel ini bisa bermanfaat, ya!

GABUNG SEGERA BERMAIN BERSAMA KAMI DI SITUS KARTU ONLINE DAN SLOT TERBAIK SE INDONESIA
WA : +855964973259
sarjanabisnis.com/sumoqq

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *