Pembalap Tanpa Gelar Juara Dunia

Pembalap Tanpa Gelar Juara Dunia5 Pembalap Tanpa Gelar Juara Dunia yang Torehkan Kemenangan TerbanyakPembalap Tanpa Gelar Juara Dunia

SAKONG – Pembalap Tanpa Gelar Juara Dunia. Kebanyakan pembalap menapaki kariernya di MotoGP secara berjenjang. Kemenangan demi kemenangan harus bisa diraih, bukan saja agar bisa naik kelas, tetapi supaya merengkuh gelar juara dunia.

Meski begitu, persaingan di ajang Grand Prix tak mudah untuk ditaklukkan. Ada kalanya pembalap yang mampu mendulang banyak kemenangan pun tetap tak bisa memuncaki klasemen.

Disarikan dari Motosan, berikut ini pembalap tanpa gelar juara dunia yang torehkan kemenangan terbanyak. Siapa saja?

1. Ralf Waldmann (20 kemenangan)

5 Pembalap Tanpa Gelar Juara Dunia yang Torehkan Kemenangan TerbanyakPembalap Ralf Waldmann

Berada dalam daftar tertinggi pembalap tanpa gelar juara dunia dengan jumlah kemenangan terbanyak. Pembalap asal Jerman ini aktif di MotoGP pada musim 1989 sampai dengan 2000.

Selama kariernya, Waldmann merengkuh 6 kemenangan di kelas 125cc dan 14 kemenangan di kelas 250cc. Ia pun menempati peringkat tiga besar pada klasemen 1991 dan 1992 di kelas ringan dan tiga besar musim 1995 di kelas intermediate.

Sayangnya, Waldmann tak pernah bisa menjadi juara dunia. Lawannya cukup tangguh, termasuk sempat beradu cepat dengan pembalap sekaliber Max Biaggi.

2. Alex Rins (17 kemenangan)

5 Pembalap Tanpa Gelar Juara Dunia yang Torehkan Kemenangan TerbanyakPembalap Alex Rins

Masuk dalam daftar pembalap tanpa gelar juara dunia meski sudah mengumpulkan 17 kemenangan sepanjang kariernya. Rins meraih 8 kemenangan di Moto3, 4 kemenangan di Moto2, dan 5 kemenangan di MotoGP.

Spaniard pernah menjadi runner-up kejuaraan Moto3 musim 2013 dan tiga besar di tahun 2014. Ia kembali menjadi runner-up untuk Moto2 musim 2015, dan tiga besar di tahun 2016.

Sejak 2017, Rins naik kelas ke MotoGP untuk membela pabrikan Suzuki. Ia baru mendapatkan kemenangan pertamanya pada musim 2019 di COTA dan Silverstone. Setahun kemudian, Rins menambah 1 kemenangan lagi di Aragon.

Pada musim 2022, musim terkahir Suzuki berpartisipasi di ajang Grand Prix, Rins meraih 2 kemenangan sekaligus memberikan hadiah perpisahan terindah untuk Suzuki. Mulai musim 2023 ia akan memperkuat LCR Honda.

Spaniard satu-satunya pembalap dalam daftar ini yang masih aktif. Dengan begitu, ia masih punya kesempatan menambah raihan kemenangannya.

3. Mika Kallio (16 kemenangan)

5 Pembalap Tanpa Gelar Juara Dunia yang Torehkan Kemenangan TerbanyakPembalap Mika Kallio dan Tito Rabat

Mengoleksi 16 kemenangan selama kariernya di ajang Grand Prix. Pembalap asal Finlandia ini membalap dari musim 2002 sampai dengan 2015.

Selama itu, ia mencatatkan 7 kemenangan di kelas 125cc dan 9 kemenangan di kelas intermediate. Itu berupa 5 kemenangan di kelas 250cc dan 4 kemenangan di Moto2.

Mika Kallio tak pernah menjadi juara dunia meski beberapa kali punya kesempatan. Pada musim 2005 dan 2006, ia menjadi runner-up kelas 125cc. Di kelas 250cc, ia menempati tiga besar klasemen musim 2008.

Kallio sempat mengaspal di kelas MotoGP selama 2 musim, tetapi tanpa hasil. Ia kemudian turun kembali ke kelas intermediate yang telah menjadi kelas Moto2. Pada 2014, Kallio menjadi runner-up klasemen musim 2014 tepat di belakang rekan setimnya di Marc VDS, Tito Rabat.

4. Randy Mamola (13 kemenangan)

5 Pembalap Tanpa Gelar Juara Dunia yang Torehkan Kemenangan TerbanyakPemotor Randy Mamola

Merupakan legenda MotoGP asal Amerika Serikat. Mamola dinilai sebagai salah satu pembalap MotoGP terbaik meski tak punya gelar juara dunia.

Sepanjang kariernya, Mamola mengumpulkan 13 kemenangan yang semuanya ia raih di kelas premier. Prestasinya tak diragukan karena ia pernah menjadi runner-up kelas 500cc sebanyak empat kali.

Randy Mamola aktif membalap pada era 1980-an. Ia pertama kali turun balap di kelas 250cc pada 1979. Musim 1992 adalah terakhir kalinya ia aktif di MotoGP.

5. Andrea Iannone (13 kemenangan)

5 Pembalap Tanpa Gelar Juara Dunia yang Torehkan Kemenangan TerbanyakPemotor Andrea Iannone saat masih beraksi bersama tim Pramac Racing.

Andrea Iannone juga meraih 13 kemenangan di berbagai kelas ajang Grand Prix. Pada saat yang bersamaan, pembalap asal Italia ini tak pernah meraih gelar dunia baik di kelas 125cc, Moto2 maupun MotoGP.

Iannone telah mengumpulkan 4 kemenangan di kelas 125cc, 8 kemenangan di kelas Moto2, dan 1 kemenangan di kelas MotoGP bersama Ducati. Di kelas Moto2, ia tiga kali mencapai peringkat tiga besar di akhir klasemen. Iannone terakhir kali turun balap di MotoGP pada 2019 akibat terkena sanksi larangan membalap terkait kasus doping.

MotoGP bukan sembarang ajang balap. Para pembalap tangguh berkumpul di kejuaraan ini untuk menjadi pembalap terbaik sejagat. Tak heran jika pembalap yang mampu merebut kemenangan belum tentu mampu menjadi juara dunia.

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *