Mengapa Dengan Konsumsi Karbohidrat Membuat Perut Semakin Buncit?

Mengapa Dengan Konsumsi Karbohidrat Membuat Perut Semakin Buncit?

SumoQQLounge – Mengapa Dengan Konsumsi Karbohidrat Membuat Perut Semakin Buncit?. Ketika seseorang mencoba mengurangi berat badan, salah satu hal terberat yang harus jalani adalah menyusutkan lemak berlebih di perut. Gundukan lemak di perut ini merupakan hal yang sangat menyebalkan dan banyak menjadi perhatian.

Untuk mengurangi tumpukan lemak di perut ini, kamu bisa melakukan berbagai macam hal seperti push up, pull up, sit up, yoga, atau mengubah pola makan. Cara pertama yang bisa kamu lakukan adalah dengan mengurangi asupan karbohidrat pada pola makan.

Dengan Melansir dari SumoQQLounge, Gabi Geerts, dietisien, menyebut bahwa seseorang yang mengonsumsi makanan dengan kandungan karbohidrat tinggi lebih rentan memiliki timbunan lemak di perut. Lalu apa sih hubungan antara konsumsi karbohidrat dengan menimbunnya lemak di perut?

Perut membuncit juga bisa jadi menyebabkan karena kurang tidur serta stres yang terjadi dalam jangka panjang. Walau begitu, ketika karbohidrat pecah menjadi glukosa, insulin merupakan hormon yang berubah untuk membawa glukosa tersebut ke dalam berbagai bagian tubuh yang membutuhkan energi.

Mengapa Dengan Konsumsi Karbohidrat Membuat Perut Semakin Buncit?

Baca Juga : Fakta Berita Fenomenal BTS Meal McDonalds

“Karbohidrat merupakan sumber utama energi untuk tubuh, pecah dan menjadi glukosa oleh sel tubuh kita,” ungkap Geerts.

Robert Milanes dari Luminary MD di Irvine, California menyebut bahwa masalah muncul ketika karbohidrat konsumsi dalam jumlah berlebih dan tubuh tidak membutuhkan energi. Glukosa ini kemudian akan simpan sebagai lemak setelah ubah menjadi glikogen ketika tidak ada tujuan untuk menyalurkannya.

Pada pola makan tinggi karbohidrat, insulin butuhkan bekerja terus-menerus untuk menjaga penumpukkan karbohidrat ini dan melahirkan kondisi yang disebut resistensi insulin. Geerts menjelaskan lebih lanjut bahwa ketika kemampuan insulin untuk menjaga glukosa menurun, energi bakal simpan dalam bentuk lemak tak sehat.

Lemak yang bertumpuk ini kemudian simpan perut yang kemudian menjadi masalah. Lemak perut ini merupakan salah satu gejala sindrom metabolisme.

Faktanya masalah kesehatan yang bisa menimbulkan penyakit jantung, kolesterol tinggi, tekanan darah tinggi, dan gula darah tinggi.

Untuk mengatasi masalah ini, kamu bisa melakukannya dengan menghindari karbohidrat sederhana seperti minuman bergula dan makanan olahan yang cerna lebih cepat banding karbohidrat kompleks. Mengonsumsi buah dan sayur bisa membantu menjaga perut kenyang dan menstabilkan insulin sehingga lemak tidak simpan pada perut.

Jangan lupa juga untuk download aplikasi GAME ADUQ KEREN BERHADIAH di Androidmu. Gratis, lengkap gamenya, dan hadiahnya banyak. Oh iya, bisa juga di Iphone yach. See u next tread bossku!

sumovip.net

Situs Kartu Terbaik SUMOQQ

SUMBER :  Agen Poker.

ADMIN

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *